Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

10 Langkah Mudah Menjadi Penulis Untuk Pemula

 

10 Langkah menjadi penulis Untuk pemula
Foto:  istockphoto
 

Jari jemari ku bergerak cepat untuk menciptakan tulisan-tulisan dilembar kerja M.s Word. mengumpulkan kata-kata yang berlintasan di kepala, menangkapnya dan lalu menyusunnya menjadi kalimat-kalimat, yang kemudian menjadikan paragraf-paragraf hingga menjadi tulisan yang utuh. Sekarang adalah hari minggu, inilah yang aku suka, aku suka duduk di kamarku, di depan laptop dalam diam, jauh dari orang-orang itu yang paling utama.

“Haiii! Lagi ngapain?”

“Menulis.”

Bila ditanya kamu bisa nulis atau nggak, jawabannya ya bisa. Menjadi penulis tidak mesti berasal dari lulusan Jurnalistik maupun sastra. Semua orang bisa menulis, hanya saja apakah bisa profesional atau tidak. Profesional yang dimaksud di sini adalah seorang penulis yang mampu membuat konten berkualitas, dan menorehkan karya untuk dikenal khayalak luas, menjadi content writer tetap maupun penulis freelance.

Baca Juga: Tips Menjadi Seorang Penulis Freelance dan Manfaatnya Bagi Anda

Nah, buat kamu yang punya hobi menulis dan berminat menjadi penulis, itu bukanlah hal yang sulit. Ada beberapa langkah mudah menjadi penulis untuk pemula yang perlu kamu terapkan. Apa saja itu? Langsung saja simak ulasan berikut ini.

1. Hindari rasa malas memulai

Bagaimana bisa kamu menghasilkan tulisan yang berkualitas jika kamu masih malas? yang perlu kamu lakukan untuk bisa menjadi penulis adalah terus mengasah kemampuanmu. Maka jangan pernah malas untuk memulai. Sebagai langkah awal, tulis apa saja yang kamu pikirkan. Kamu bisa menulis tulisan random di catatan handphone atau buku harian. Ingat, tulis apa saja. Jangan tunggu inspirasi, tapi carilah inspirasi itu.

2. Harus diiringi dengan belajar

Lho, belajar apa? Hm, untuk jadi seorang penulis kamu nggak cuma dituntut untuk menulis saja. Kamu perlu belajar mengenai tanda baca, penulisan kalimat yang tepat, belajar merangkai kata, belajar Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), agar kamu bisa jadi editor untuk tulisanmu sendiri. Dengan begitu maka karyamu bisa lebih mantap.

3. Banyak membaca

Kamu juga perlu membaca untuk memperkaya kata-kata dan ide. Bacalah karya penulis ternama atau karya penulis favoritmu agar mendapat inspirasi dari sana. Selain itu, dengan membaca,  tentu tulisanmu akan lebih kaya karena kamu banyak mendapatkan kosa kata baru, yang terekam dalam memorimu. Tentunya kosa kata yang banyak akan membantu dalam menulis. Pada intinya menulis itu satu paket dengan membaca.

4. Mulai buat tulisan terstruktur

Nah, kali ini jangan menulis random lagi, buatlah kerangka tulisanmu. Tulis tema, buat pertanyaan dan jawab mengenai tema tersebut. Buat di catatan kecil terlebih dahulu apa saja sekiranya yang akan kamu sampaikan pada pembaca. Begitu juga dengan menulis karya sastra tentukan tema, alur, plot, sudut pandang dan lain sebagainya.

5. Kembangkan Ide

Setelah membuat kerangka tulisan, kamu perlu mengembangkan idemu lebih mendalam lagi. Nggak perlu bingung gimana caranya, untuk kamu yang masih pemula atau sudah pro sekalipun, kamu perlu membaca lagi tulisan-tulisan lain yang akan menjadi sumber pendukung tulisanmu.

6. Jangan copy paste

Terkadang kebanyakan penulis pemula ingin hasil yang instan saja, mereka mengambil sebagian atau keseluruhan karya orang lain, lalu mengatas namakan karya tersebut atas namanya untuk segera dipublikasikan.

Sah-sah saja, jika kamu hanya melihat sebagai sumber saja dan menulis ulang berdasarkan bahasamu sendiri, tapi jangan sekali-kali menyalin karya orang lain tanpa mencantumkan sumber atau izin dari penulis. Tindakan plagiarisme adalah perbuatan tidak terpuji dan jika terbukti melakukan, akan mendapatkan sanksi.

7. Share  hasil tulisanmu ke media sosial

Tahap selanjutnya yaitu bagikan atau share tulisanmu ke media sosial. Jangan malu atau takut tulisanmu di kritik orang lain. Justru dengan kritikan kamu dapat lebih berkembang, dengan mempertimbangkan kritikan tersebut. Percaya diri dan banggalah dengan hasil karyamu, karena belum tentu jika orang lain bisa menghasilkan karya seperti itu.

Mintailah koreksi atau tanggapan dari teman yang membaca tulisanmu. Terima masukan-masukan darinya dan jadikan sebagai referensi pembelajaran untuk menulis lagi,

8. Cobalah untuk mengirim tulisanmu ke media

Saat sekarang ini sudah banyak platform menulis online yang menjamur di internet. Bahkan ada juga media yang sudah membayar penulisnya. Nah, sebelum mengirimnya ke media, harap baca kriteria dan ketentuan yang dibuat oleh media publikasi.

Jika dirasa cocok, rapikan lagi tulisanmu dan kirimkan sesuai pedoman, syarat dan ketentuan media yang akan dikirimi tulisan. Biasanya beberapa media online mengkurasi tulisan terlebih dahulu sebelum ditayangkan. Hal ini tentu menguntungkan bagimu untuk mengukur kualitas tulisanmu. Biasanya tulisan akan lebih cepat terbit, jika tulisanmu unik dan tata bahasanya benar.

9.  Jangan putus asa

Apabila kamu mengirim tulisan, lalu ditolak editor, janganlah mudah putus asa. Lakukan perbaikan agar lebih baik lagi ke depannya. Biasanya editor akan mengirimi beberapa catatan untuk diperbaiki. Jika pun mengalami kebuntuan ide dalam menulis, istirahat sejenak boleh tapi jangan sampai putus asa apalagi sampai berhenti menulis. 

10. Teruslah menulis dan membaca

Seperti yang dikatakan sebelumnya, membaca dan menulis itu satu paket. Teruslah menulis dan membaca agar tulisan yang dihasilkan semakin berkualitas. Teruslah berproses karena tidak akan ada hasil yang instan dalam penulis. Jangan mudah patah semangat ya, karena sukses itu butuh proses.

Demikian mengenai langkah-langkah mudah untuk menjadi penulis untuk pemula. Sangat mudah diterapkan bukan? Mulailah dari niat, jangan berpikir untuk langsung pro, tanpa memperbanyak jam terbang dalam dunia tulis menulis. Hehehe.

Post a Comment for "10 Langkah Mudah Menjadi Penulis Untuk Pemula"