10 Cara Mengatasi Writer’s Blok Buat Kamu yang Suka Menulis

Ilustrasi (istockphoto)

Writer’s block merupakan salah satu keadaan yang kerap dialami oleh penulis. Writer’s block sendiri merupakan saat-saat dimana penulis tidak bisa melanjutkan akau kembali menciptakan tulisannya yang baru. Gangguan ini merupakan salah satu gangguan umum yang dialami oleh penulis, dan biasanya membuat penulis tidak memiliki tujuan untuk menuliskan apapun.  

Writer’s block dalam jangka waktu yang pendek masih bisa ditoleransi, tetapi writer’s block dalam jangka waktu yang panjang hendaknya jangan dibiarkan. Oleh karena itu, untuk mengatasi writer’s block ini kamu bisa baca artikel ini.

10 Cara Mengatasi Writer’s Block

1. Perbanyak Baca Buku

Menjadi seorang penulis artinya juga harus mau untuk rajin dalam membaca buku. Saat kamu mau rajin membaca buku kamu akan bertemu dengan banyak kosakata dan juga diksi yang baru. Selain itu, dengan membaca buku ini juga kamu bisa saja mendapatkan inspirasi baru untuk menuliskan cerpen, novel, artikel, atau puisi yang akan kamu tulis. So, membaca adalah kunci!

2. Cobalah untuk Freewriting

Apakah kamu sebelumnya sudah pernah mendengar istilah dari freewriting? Freewriting merupakan teknis menulis yang dilakukan oleh seorang penulis di mana penulis tersebut terus menulis tanpa mengikuti aturan untuk memperhatikan ejaan, tata bahasa, ataupun topik yang ia bahas. 

Singkatnya freewriting ini ialah teknis menulis tanpa harus memilikirkan kerangka mengenai topik tulisan dan lain-lain. Jadi, tulisan kamu mengalir begitu saja. Teknik ini juga diyakini menjadi cara ampuh dalam mengatasi writer’s block karena diharapkan bisa melepaskan rasa keraguan dan takut pada diri sendiri. Intinya menulislah sebebas mungkin terlebih dulu tanpa mikirin aturan baku.

3. Istirahatlah dengan Berjalan-Jalan Sejenak

Jangan menganggap berjalan-jalan ketika tulisan di rumah tengah menumpuk merupakan hal yang membuang-buang waktu, pasalnya cara ini juga dapat membantu kamu untuk mengatasi writer’s block, loh! 

Dengan berjalan-jalan di sekitar rumah, berjalan-jalan dengan teman, ke taman dan di tempat-tempat lainnya bisa membantu kamu untuk mendapatkan inspirasi dan juga agar pikiran kamu bisa lebih fresh, jadi kamu memiliki mood yang bagus untuk meneruskan tulisan. Refreshing dulu yuks!

4. Tulis Aja Dulu, Edit dan Rapikan Nanti

Biasanya yang menjadi salah satu hal yang menyebabkan writer’s block ialah sifat perfeksionisme, yaitu sifat yang ingin semuanya sempurna, rapi, dan sejalan dengan keinginan. Sifat ini memang ada bagusnya, tetapi sebaiknya daripada ide kamu terhenti di tengah jalan karena kamu memikirkan hal-hal lainnya lebih baik kamu menulis saja dulu semua ide yang ingin kamu tuangkan, nanti setelah ide yang kamu tuangkan sudah kamu tulis semua, baru kamu bisa mengedit tulisan kamu. 

Bisa kamu benarkan typo-typo yang ada, kemudian bisa kamu menggantinya dengan bahasa atau frasa yang lebih indah, dan bisa juga kamu tambahi atau kurangi di beberapa bagian agar tulisanmu tampak lebih sempurna.Tulis aja dulu pokoknya ya!

5. Buat Draft Dulu

Terkadang ide memang muncul di tempat dan juga di waktu yang tidak terduga. Bisa saja ketika kamu tengah akan tidur tiba-tiba kamu memiliki ide untuk melanjutkan tulisanmu, tetapi waktu itu kamu harus istirahat karena sudah larut malam. 

Lalu bagaimana agar ide kamu tadi tidak hilang dan terbuang sia-sia? Ya caranya kamu bisa mengetikkan ide kamu dahulu di ponsel, laptop, atau sekadar menuliskan di kertas. Kemudian ketika kamu sudah memiliki waktu yang pasti, kamu bisa melanjutkan tulisan kamu tersebut.

6. Singkirkan Dahulu Sesuatu yang Membuatmu Terganggu

Tak jarang ketika tengah asyik menulis kamu terganggu oleh beberapa hal, dering dari telfon atau adanya chat yangmasuk misalnya. Nah, gangguan-gangguan seperti itulah yang bisa memecah fokus kamu, belum lagi jika chat yang kamu terima dari teman akrab kamu, bisa-bisa kamu malah terus meladeni chat tersebut.

Jadi, sebaiknya kamu matikan atau mengubah mode ponselmu menjadi mode silent agar fokus kamu tidak terbagi. Tak hanya bersumber dari ponsel saja, orang lain juga bisa membuat fokusmu terbagi, oleh karena itu, kamu bisa meminta dengan baik agar orang lain tidak menimbulkan kegaduhan atau segala sesuatu yang menyebabkan fokusmu terpecah.

7. Coba untuk Menulis di Pagi Hari atau Saat Sebelum Tidur

Dua waktu yang bisa kamu gunakan untuk cara mengatasi writer’s block ini di antaranya saat pagi hari setelah tidur, juga saat malam hari sebelum tidur. Saat waktu pagi hari fikiran kamu masih fresh, sehingga bisa kamu gunakan untuk berfikir mengenai tulisan yang akan kamu tulis. 

Selain itu, biasanya pada pagi hari energi masih full. Kemudian saat ketika sebelum tidur biasanya orang-orang akan berhayal atau berimajinasi. Nah, hal ini bisa kamu gunakan untuk menggali ide-ide kamu untuk tulisan.

8. Ciptakan Workspace yang Nyaman

Workspace atau tempat kerja juga amat sangat berpengaruh pada mood ketika menulis, loh! Jadi salah satu cara mengatasi writer's blok adalah menciptakan workspace yang nyaman. Kamu mungkin lebih nyaman jika menulis di tempat-tempat yang sepi dan jauh dari gangguan. Selain itu, apabila kamu bosan belajar di siru-situ saja, kamu bisa berpindah ke tempat lainnya. 

9. Coba Renungkan dan Tanya pada Diri Sendiri

Sebenarnya salah satu hal yang banyak menyebabkan seorang penulis menjadi writer’s block itu dari diri sendiri. Misalnya seperti saat kamu tengah badmood karena usai bertengkar dengan teman dan lain sebagainya. Hal-hal itulah sebainya yang  harus kamu hindarkan dengan cara merenungkan dan juga bertanya pada diri sendiri mengenai tujuan awal menulis, kepercayaan diri, dan lain sebagainya.

10. Me-rewrite Tulisan Lama

Kalau kamu masih memiliki tulisan lama yang belum sempat kamu selesaikan, kamu bisa juga loh untuk kembari menulis ulang serta mengedit tulisan lama kamu untuk kamu update kembali menjadi tulisanmu yang baru. 

Nah itulahtadi 10 cara mengatasi writer’s block. Menulis itu memang gampang-gampang susah, kalau kamu sudah berhasil menyelesaikan satu karya tulisan, pasti ada rasa kebanggaan tersendiri bukan di hati kamu?